Dalam berbagai kesempatan, saya banyak membuat analisa harga Dinar untuk jangka panjang bahkan sampai 40 tahun; harga-harga tersebut umumnya adalah harga Dinar teoritis yang dihitung berdasarkan harga emas dunia dan nilai tukar mata uang asing yang berlaku saat itu. Meskipun data-data tersebut sangat akurat dan valid karena diambil dari sumber-sumber data yang terpercaya, tetap saja harga-harga jangka panjang tersebut adalah harga teoritis – bukan nilai tukar Dinar yang benar-benar ditransaksikan.
Nilai tukar Dinar yang benar-benar ditransaksikan baru kami kumpulkan secara systematis sejak bulan September 2007, bersamaan waktu itu dengan peluncuran layanan informasi harga Dinar via SMS yang kami berikan secara gratis ke masyarakat peminat/pengguna Dinar. Beberapa bulan kemudian, informasi ini kami tampilkan pula di web sehingga bisa lebih detil dan lebih mudah pengoperasiannya.
Menarik diikuti kalau kita tengok kebelakang sejak data tersebut terkumpul. Nilai tukar Dinar yang tampil pertama kali via sms gateway kami adalah Rp 940,000 pada tanggal 14/09/07, pada update terakhir tanggal 01/08/09 angka tersebut telah menjadi Rp 1,343,760 atau mengalami kenaikan 43 % untuk waktu hampir dua tahun (23 bulan ).
Kenaikan ini adalah murni apresiasi nilai dari Dinar itu sendiri, bagi Dinar yang diinvestasikan lebih lanjut seperti dalam program Qirad – maka ada bagi hasil juga yang besarannya antara 3 % - 4 % diluar apresiasi nilai tersebut.
Dalam dua tahun terakhir, puncak harga emas tahunan keduanya terjadi di bulan Maret. Tanggal 17 Maret 2008 harga Dinar mencapai Rp 1,308,600 dan tanggal 2 Maret 2009 harga Dinar mencapai Rp 1,613,530.
Dengan hasil apresiasi nilai yang self-explanatory ini, insyaallah menjadi mudah bagi pengguna atau peminat Dinar untuk mengambil keputusan investasinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silakan masukkan komentar dan pertanyaan anda disini