Pergerakan Harga Dinar 24 Jam

Dinar dan Dirham

Dinar dan Dirham
Dinar adalah koin yang terbuat dari emas dengan kadar 22 karat (91,7 %) dan berat 4,25 gram. Dirham adalah koin yang terbuat dari Perak Murni dengan berat 2,975 gram. Khamsah Dirham adalah koin yang terbuat dari Perak murni dengan berat 14,875 gram. Di Indonesia, Dinar dan Dirham diproduksi oleh Logam Mulia, unit bisnis dari PT Aneka Tambang, Tbk, dan oleh Perum PERURI ( Percetakan Uang Republik Indonesia) disertai Sertifikat setiap kepingnya.

22 Januari 2009

Order / Pembelian Dinar


PEMBELIAN DINAR :

Sebelum membeli Dinar, ikuti petunjuk pembelian berikut :

1. Silakan lihat terlebih dahulu harga Dinar yang berlaku hari ini, Jam transaksi terbagi 2 sesi yaitu , Sesi I jam 08.00 – 12.00, Sesi II jam 12.30 – jam 16.00, hari Senin sampai Jum'at. Pembayaran/transfer bank diterima sampai jam 16.00. Gerai Dinar Surabaya berhak melakukan perubahan jam transaksi, apabila fluktuasi harga Dinar diluar kewajaran.

2. Silakan kontak kami via telp atau SMS untuk memastikan ketersediaan stok Dinar

3. Untuk pembelian Dinar secara tunai, bisa langsung datang ke alamat kami, sedangkan untuk pembayaran via transfer bank, tersedia rekening bank :

a. Bank Mandiri Surabaya Darmo Raya
No. Rek. 1420006828023
Atas nama : Muhammad Haryo Purnomo

b. BCA Surabaya Kertajaya
No. Rek. 1520379491
Atas nama : Muhammad Haryo Purnomo

Mohon konfirmasi kepada kami via telp. atau SMS setelah transfer, mengingat transaksi Dinar menggunakan sistim real time. Sekarang Anda transfer, saat itu pula kami akan transfer ke Pusat. Setelah transfer diterima, Pusat akan melakukan transfer ke Logam Mulia, Aneka Tambang. Hal ini untuk menghindari spekulasi harga yang sangat dilarang Islam dan sesuai dengan jam sesi transaksi, karena harga Dinar sangat fluktuatif (naik turun). Kami berhak untuk membatalkan transaksi pembelian apabila pemberitahuan transfer telah melewati sesi jam transaksi.

4. Untuk pembeli dari dalam kota Surabaya, Dinar bisa kami kirim ke alamat apabila pembelian Dinar minimal 10 Dinar, dan pembayaran hanya melalui transfer bank untuk menjaga keamanan pada saat transaksi.

5. Untuk pembeli dari luar kota/luar pulau, jumlah yang ditransfer adalah sejumlah Dinar yang dibeli ditambah dengan ongkos kirim. Ongkos kirim tergantung kota tujuan. Kami menggunakan paket RPX dengan amplop standart RPX. Insya Allah aman dan terproteksi asuransi.


PENJUALAN DINAR

1. Sebelum anda menjual, konfirmasikan via telp/sms kepada Gerai Dinar Surabaya terlebih dahulu. Kami berhak menolak dengan alasan over supply

2, Gerai Dinar Surabaya hanya menerima penjualan kembali, apabila disertai dengan faktur/kwitansi

3. Harga beli terjadi pada saat transaksi Dinar kami terima.



TERIMA KASIH, INSYA ALLAH AMANAH ....

17 Januari 2009

Tanya Jawab mengenai Dinar

T : Apakah Dinar dan Dirham itu ?
J : Dinar atau Dinar Islam adalah koin emas kadar 22 karat dengan berat 4,25 gram, sedangkan Dirham adalah koin perak murni dengan berat 2,975 gram.

T : Apakah saat ini Dinar dipakai sebagai mata uang ?
J : Saat ini tidak ada satu negara yang menggunakan Dinar sebagai mata uang. Tetapi, sejak zaman Rasulullah SAW sampai saat keruntuhan Kekhalifahan Utsmaniah Turki tahun 1924, Dinar Islam inilah yang dipakai sebagai mata uang.

T : Bagaimana mengetahui keaslian Dinar ?
J : Keaslian Dinar ditentukan oleh kadar emas (22 karat) dan beratnya (4,25 gram). Desain maupun gambarnya bisa berbeda-beda. Gerai Dinar Surabaya hanya menjual Dinar yang diproduksi oleh Logam Mulia (PT Aneka Tambang, Tbk), yang sudah diuji dan disertifikasi sesuai ISO Guide 17025 yang dikeluarkan oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan oleh LBMA (London Bullion Market Association) dan disertai sertifikat setiap kepingnya.

T : Saat ini banyak beredar Investasi Dinar Iraq, apakah sama dengan Dinar Islam ?
J : Dinar Iraq sangat berbeda dengan Dinar yang kami sediakan, Dinar Iraq adalah uang kertas biasa (uang flat) yang diberi nama Dinar.

T : Bagaimana menghitung harga Dinar ?
J : Karena terbuat dari emas, maka harga Dinar mengikuti harga emas dunia. Karena harga emas dunia dalam US $, Euro dll, sedangkan nilai Rupiah juga bergerak relatif terhadap mata uang negara lain, maka harga Dinar juga dipengaruhi harga Rupiah.

T : Bagaimana perhitungan harga jual dan harga beli Dinar ?
J : Harga jual Dinar mengikuti harga emas internasional, ditambah biaya cetak, pajak , operasional dan margin. Dari keseluruhan ini, harga Dinar di Indonesia paling tinggi 4% - 5% diatas harga emas internasional.

T : Apakah harga Dinar akan terus naik ?
J : Harga Dinar berfluktuasi (naik turun) mengikuti harga emas dunia. Apabila ditarik ke belakang dalam jangka panjang, harga emas mengalami kenaikan yang significant dari US $ 35/troy ounce 40 tahun yang lalu, menjadi US $ 850 an saat ini. Harga Dinar mengalami kenaikan rata-rata 24 % - 27 % per tahun. Perlu diketahui bahwa, yang naik/turun sesungguhnya bukan Dinar atau emas itu, melainkan mata uang kertas yang dipakai sebagai pembandingnya.

T : Apakah saya akan mengalami kerugian apabila harga emas mengalami penurunan ?
J : Penting disadari bahwa yang naik/turun adalah alat ukur pembandingnya yang tidak bisa diandalkan (uang kertas), maka untung atau rugi terhadap nilai mata uang tertentu baik Rupiah maupun US $ tidak perlu menjadi ukuran satu-satunya atas keberhasilan atau kegagalan investasi Dinar kita. Menggunakan Dinar adalah proses hijrah dari penggunaan alat ukur muamalat yang tidak adil (uang kertas) ke alat ukur yang adil (Dinar/emas). Dinar terbukti memiliki daya beli yang stabil selama lebih dari 14 abad (hadits tentang harga kambing). Di dunia modern juga terbukti memiliki daya beli yang stabil terhadap minyak mentah sejak perang Dunia II

T : Seandainya saya membutuhkan uang Rupiah, bagaimana caranya saya menjual Dinar ?
J : Dinar bisa dijual kembali di Gerai Dinar Surabaya atau di Gerai Dinar Pusat beserta seluruh jaringan keagenan. Atau bisa juga dijual kepada sesama pengguna Dinar. Karena terbuat dari emas, Insya Allah Dinar bisa juga dijual di toko emas. Karena Dinar belum terlalu familiar dengan toko emas, besar kemungkinan Dinar akan dibeli dengan harga murah oleh toko emas karena akan dilebur dahulu untuk dijadikan perhiasan. Sayang khan …

T : Kalau dilihat, kenapa harga Dinar lebih mahal dari emas batangan ?
J : Di sistim hukum perpajakan Indonesia, emas dikategorikan menjadi dua, yaitu emas batangan dan emas perhiasan. Dinar, sayangnya dimasukkan dalam kategori perhiasan, otomatis terkena PPN 10 % .

T: Apa sih kentungan memiliki Dinar ?
J : Keuntungan memiliki Dinar bisa dilihat di arsip, “keuntungan memiliki Dinar” di blog ini juga

T : Apakah ada kewajiban zakat atas Dinar yang dimiliki ?
J : Sama dengan perhiasan, uang tabungan dan harta benda lainnya, semua terkena zakat apabila telah mencapai nishabnya (20 Dinar) dan melewati satu tahun. Zakatnya adalah 2,5 %

T : Berapa banyak perlu membeli Dinar ?
J : Investasi/menyimpan Dinar sangat dianjurkan secukupnya saja, yaitu untuk mengantisipasi hari tua/masa pensiun, antisipasi berbagai musibah, kebutuhan sekolah anak, biaya pernikahan anak, menunaikan ibadah haji, warisan (Islam menganjurkan untuk tidak meninggalkan keturunan yang lemah). Menyimpan emas/Dinar atau harta dalam bentuk apapun diluar untuk kebutuhan ini dapat tergolong menimbun yang sangat dilarang Islam.

T : Harga Emas khan mahal ?
J : Karena unit satuan yang kecil (1 Dinar), kurang tepat apabila dikatakan harga Dinar mahal, hal ini dikarenakan karena banyak masyarakat yang membeli perhiasan dengan berat 5 gram keatas. Bandingkan dengan Dinar yang memiliki kadar 22 karat dan berat 4,25 gram

T : Apakah harga Dinar di Gerai Dinar Surabaya mahal ?
J : Jaringan Gerai Dinar mengembangkan etika jual beli islami yang transparan dan margin yang rendah, yaitu tidak lebih dari 2 % dari harga pasar internasional, baik pada saat menjual maupun membeli Dinar yang telah dijualnya. Dengan transparansi harga jual dan harga beli tersebut, masyarakat pengguna Dinar tidak perlu khawatir terlalu mahal membeli Dinar atau terlalu murah ketika menjualnya kembali.

T : Kalau saya mau menjual Dinar, dengan harga berapa Gerai Dinar Surabaya membeli ?
J : Harga beli kembali kami apabila customer mau menjual Dinarnya ke kami adalah 4 % dibawah harga jual. Dari 4 % ini, 2 % adalah unsur alokasi pajak dan 2 % adalah margin Gerai Dinar Surabaya untuk mencari pembeli.

T : Bagaimana caranya membeli Dinar ?
J : Cara membeli Dinar bisa dilihat di arsip “Order/membeli Dinar” diblog ini

T : Bagaimana kalau membeli 1 atau 2 keping Dinar, sedangkan pembeli ada di luar kota atau luar pulau ?
J : Untuk pembelian dalam jumlah kecil, pembeli bisa langsung datang ke alamat kami. Sedangkan untuk pembeli dari luar kota/luar pulau, Dinar bisa dikirim dengan paket RPX yang terproteksi asuransi. Insya Allah aman.

T : Bagaimana dengan ongkos kirimnya ?
J : Untuk pembeli dari luar kota/ luar pulau, ongkos kirim ditanggung pembeli.

15 Januari 2009

Keuntungan memiliki Dinar

1. Memiliki nilai dakwah tinggi, karena dengan semakin banyak Dinar menyebar ke umat, akan semakin mendorong umat untuk menggunakan Dinar sebagai mata uang/alat tukar

2. Sebagai patokan batas minimal (nishab) zakat, umat akan sulit menghitung zakat dengan benar apabila tidak mengetahui harga Dinar

3. Sebagai investasi/tabungan untuk persiapan hari tua, biaya sekolah anak, biaya pernikahan anak, biaya menunaikan ibadah haji, warisan (Islam mengajarkan agar tidak meninggalkan keturunan yang lemah). Bisa juga dipakai sebagai hadiah, sedekah atau mahar pernikahan. Dimana semakin lama, biaya hidup dan harga barang kebutuhan semakin mahal, tetapi disatu sisi nilai uang semakin turun. Karena terbuat dari emas, maka harga Dinar mengikuti harga emas internasional, setiap tahun mengalami kenaikan 24 % - 27 %, bandingkan dengan bunga/bagi hasil bank yang hanya 4 % - 6 % per tahun.

4. Harta anda akan terselamatkan dari inflasi. Ketika nilai tukar uang kertas terus turun, nilai Dinar cenderung tetap/stabil. Sebagai contoh, berdasar hadits HR Buchori, harga seekor kambing pada zaman Rasulullah SAW adalah 1 Dinar. Sekarang ini (1425 tahun kemudian) harga seekor kambing relatif tetap 1 Dinar (Rp 1.300.000). Jadi, dengan hanya 1 Dinar, kita bisa membeli seekor kambing di seluruh Dunia. Apakah 5 tahun lagi harga kambing Rp 1.300.000 ? gak mungkin, pasti lebih.Insya Allah, 5 tahun lagi atau 10 tahun lagi harga kambing tetap 1 Dinar. Artinya, setelah 14 abad, daya beli Dinar tetap/stabil. Allahuakbar.

5. Terjamin keaslian dan keakuratan kadar dan beratnya, karena diproduksi oleh Logam Mulia, unit bisnis dari PT Aneka Tambang Tbk, dan disertai sertifikat setiap kepingnya.

6. Unit satuan relatif kecil ( 1 Dinar), tidak perlu modal besar untuk berinvestasi emas

7. Memiliki sifat unit account, mudah dijumlahkan dan dibagi. Kalau kita punya 15 Dinar, hari ini kita mau jual 5 Dinar, maka tinggal dilepas yang 5 Dinar dan yang 10 Dinar tetap disimpan.

8. Harga jual kembali tetap tinggi, karena mengikuti harga emas internasional. Harga jual kembali Dinar hanya selisih 4 % dari harga beli pada hari transaksi.
9. Mudah diperjual belikan kepada sesama pengguna, karena tidak ada kendala model dan ukuran

10. Tidak perlu cemas/khawatir terhadap kenaikan/penurunan suku bunga/bagi hasil bank, dan terbebas dari krisis ekonomi dunia

11. Berinvestasi dengan Dinar, otomatis akan terbebas dari Riba

Sekilas Dinar Emas Islam

Dinar adalah mata uang berupa koin yang terbuat dari emas dengan kadar 22 karat (91,7 %) dan berat 4,25 gram. Dirham adalah mata uang yang terbuat dari Perak Murni dengan berat 2,975 gram.

Dinar dan Dirham adalah mata uang yang dipakai pada zaman Rasulullah SAW . Pada era kekhalifahan Umar bin Khatab, ditetapkan bahwa Dinar dan Dirham memiliki standart seperti tersebut diatas.

Di Indonesia, Dinar dan Dirham diproduksi oleh Logam Mulia, unit bisnis dari PT Aneka Tambang, Tbk, dan disertai Sertifikat setiap kepingnya. Keaslian dan keakuratan berat dan kadarnya telah diuji dan disertifikasi oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan oleh LBMA (London Bullion Market Association).

Dinar dan Dirham saat ini belum diakui secara resmi oleh Pemerintah sebagai alat tukar, sehingga pengenalan kembali Dinar dan Dirham di kalangan umat, digunakan pendekatan sebagai bentuk investasi/tabungan dan pelindung aset/harta umat. Dinar sebagai mata uang yang berasal dari Dunia Islam, sepanjang sejarah telah terbukti memiliki daya beli yang stabil lebih dari 1400 tahun.

Dalam kurun 40 tahun terakhir, Rupiah mengalami penurunan daya beli akibat INFLASI rata-rata 8 % per tahun, sedangkan US Dollar mengalami penurunan rata-rata 5 % per tahun. Sebaliknya dalam kurun waktu yang sama, nilai Dinar mengalami kenaikan nilai rata-rata 28,73 % per tahun terhadap Rupiah dan kenaikan rata-rata 10,12 % per tahun terhadap US Dollar. Bandingkan dengan bagi hasil Deposito di Bank yang berkisar 6 % - 8 %.

Dinar dapat digunakan sebagai investasi/tabungan jangka menengah/panjang, sangat cocok untuk rencana jangka panjang seperti menunaikan ibadah haji, biaya pernikahan anak, biaya sekolah anak, biaya membeli/perbaikan rumah, warisan (Islam melarang kita meninggalkan keturunan yang lemah) dan lain sebagainya.

Beban biaya dan kebutuhan hidup yang semakin berat memang tidak terasa ... dengan asumsi inflasi 7,5 % per tahun saja, biaya hidup kita dalam Rupiah akan meningkat lebih dari 100 % dalam 10 tahun mendatang. Kekuatan khasanah keadilan mata uang Dinar dapat dimanfaatkan untuk melindungi aset/harta kita dari kehancuran/penurunan nilai uang seperti yang pernah terjadi di Indonesia, yaitu Sanering Rupiah tahun 1965 dan Krisis Moneter tahun 1997-1998.

Disclaimer

Meskipun seluruh tulisan dan analisa di blog ini adalah produk dari kajian yang hati-hati dan dari sumber-sumber yang umumnya dipercaya di dunia bisnis, pasar modal dan pasar uang; kami tidak bertanggung jawab atas kerugian dalam bentuk apapun yang ditimbulkan oleh penggunaan analisa dan tulisan di blog ini baik secara langsung maupun tidak langsung.

Menjadi tanggung jawab pembaca sendiri untuk melakukan kajian yang diperlukan dari sumber blog ini maupun sumber-sumber lainnya, sebelum mengambil keputusan-keputusan yang terkait dengan investasi emas, Dinar maupun investasi lainnya.